Ada beberapa hal yang
perlu diperhatikan bagi ibu dalan pemberiaan makanan pada bayi baik gizi maupun
usia dari bayi itu sendiri. Berikut tips / cara tepat pemberian makan dari segi
usia bayi:
a. Umur 0 – 4 bulan.
Dari umur bayi usia sampai
4 bulan, ASI merupakan makanan yang tepat untuk bayi itu sendiri.
b. Umur 4 – 6 bulan.
Berikan ASI dan 2 kali
makanan lumat saring seperti bubur susu dan sari buah. Tujuannya adalah melatih
bayi menerima makan yang lebih padat.
c. Umur 6 - 9 bulan
Berikan ASI dan 3 kali
makanan lembek seperti tim saring. Pada saat ini kebutuhan bayi akan gizi
semakin meningkat, sedangkan produksi ASI semakin menurun, sehingga perlu
makanan tambahan. Tujuannya melengkapi zat gizi yang semakin berkurang pada
ASI. Dan mengembangkan kemampuan si bayi untuk menerima bermacam-macam makanan
pada berbagai rasa dan bentuk, mengembangkan kemampuan si bayi untuk mengunyah
dan menelan serta mencoba menyesuaikan dengan makanan yang mengandung enenrgi
tinggi
Cara pemberian makan
tersebut adalah:
- Berikan
secara hati-hati, sedikit demi sedikit dalam bentuk encer kemudian lebih kental.
- Jenis
makanan diperkenalkan satu persatu sampai bayi mau menerimanya.
- Jangan
dipaksa bayi untuk memakan.
- Berikan
saat bayi lapar
- Makanan
yang dapat menimbulkan alergi harus dicoba sedikit demi sedikit seperti telur,
ikan laut, ayam dll/
- Jangan
memberikan telur sebelum usia 7 bulan karena dapat menyebabkan alergi
- Berikan
makanan yang mengandung zat besi dan vitamin A sperti hati, bayam, wortel,
daging ,telur.
d. Umur 9 – 12 bulan
Berikan ASI dan 3 kali
makanan seperti orang dewasa tetapi lebih lunak dan tidak merangsang serta 1
kali selinagn
e. Umur lebih dari 12 bulan
Berikan ASI dan 3 kali makanan seperti orang dewasa tetapi
lebih lunak dan tidak merangsang serta 1 kali rangsangan.
NB: Timbang Bayi setiap bulan secara
teratur untuk mengetahui perubahan sattus gizi.
No comments:
Post a Comment